pengertian akuntansi manajemen
menurut Chartered Institute of
Management Accountant (1994:30) yaitu: Penyatuan bagian manajemen yg mencakup,
penyajian & penafsiran informasi yg digunakan ukt perumusan strategi,
aktivitas perencanaan & pengendalian, pembuatan keputusan, optimalisasi
penggunaan sumber daya, pengungkapan kpd pemilik & pihak luar, pengungkapan
kpd pekerja, pengamanan asset.
Akuntansi sektor publik pada dasarnya dipengaruhi perkembangan
pemikiran manajemen. Perkembangan pemikiran ini tdk terlepas dari knowledge
management. Knowledge management ini sendiri memengaruhi peran daripada
akuntansi manajemen.
Pada dasarnya, akuntansi manajemen ini lbh didasari oleh
praktik:
1. Factory Accounting.
2. Budgeting.
3. Cost Accounting.
Proses akuntansi manajemen dapat dikembangkan dgn berbagai
metode, antara lain:
1. Menyampaikan informasi secara cepat & tepat merupakan
teknik penyaringan informasi yg relevan.
2. Pendelegasian kuasa kpd tenaga kerja merupakan teknik
pengembangan kekuatan tim melalui pemberian kepercayaan.
3. Flatening struktur manajemen merupakan proses penyederhanaan
struktur.
4. Menggunakan cross fungsional team merupakan proses saling
isi menurut keahlian & kekuatan antara tim yg terlibat.
Peran utama akuntansi manajemen dalam organisasi sektor
pulik
adalah memberikan informasi akuntansi yg relevan & handal kpd manajer
ukt melaksanakan fungsi perencanaan & pengendalian organisasi. Tuntutan
mengenai perlunya pengendalian atas berbagai kegiatan pemerintah, khususnya yg
berimplikasi uang, dari waktu ke waktu semakin meningkat. Hal ini terjadi
akibat praktik KKN di waktu yg lalu tdk saja telah mengakibatkan berkurangnya
percepatan pembangunan, melainkan juga telah menimbulkan kesenjangan baik
antara wilayah, sektor & golongan serta merugikan khususnya bagi lapisan
masyarakat bawah.
Peran fundamental akuntansi manajemen di organisasi sektor
publik adl membantu manajer/pimpinan dgn informasi akuntansi yg dibutuhkan agar
fungsi perencanaan & pengendalian dpt dilakukan. Secara rinci, tujuan umum
tersebut dpt diturunkan menjadi:
1. Membantu manajemen dalam proses perencanaan organisasi.
2. Membantu manajemen dalam mengendalikan operasi/kegiatan
organisasi.
3. Membantu manajemen memformulasi kebijakan organisasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar